Do you speak English? Read the translated article here!
WSL adalah kompromi yang sempurna dalam debat antara Windows dan UNIX (Linux atau macOS) untuk keperluan programming. Windows sempurna untuk gaming, tapi cukup buruk untuk programming (tergantung platform aplikasi yang akan Anda buat). Di sisi lain, UNIX sempurna untuk programming (kebanyakan tools dan library mendukung UNIX lebih dulu), tapi sangat buruk untuk gaming dan aplikasi lainnya. WSL, sementara ini, mungkin adalah solusi terbaik untuk kedua dunia. Dia memperbolehkan Anda untuk menjalankan Linux secara penuh di dalam Windows.
Namun, WSL tidaklah sempurna. WSL masih dalam tahap pengembangan, dan punya beberapa masalah yang cukup menjengkelkan. Salah satunya adalah tidak bisa tersambung ke Internet. Lebih tepatnya, Penulis mendapat error Temporary Failure in Name Resolution, dan Penulis menggunakan Ubuntu untuk WSL. Dalam artikel ini, Penulis akan membagikan cara untuk memperbaiki masalah ini.
Oke, langsung saja ke cara memperbaikinya.
1. Buat File Resolver
Buatlah file bernama resolv.conf di direktori /etc/. Pada dasarnya, kita akan menyuruh WSL untuk mencari terjemahan nama domain ke nameserver yang tertulis dalam file ini.
2. Tuliskan Nameserver Anda
Buka file tersebut, dan tuliskan perintah ini:
nameserver 8.8.8.8
Arti tulisan ini adalah menyuruh WSL untuk menggunakan 8.8.8.8 (atau DNS milik Google) sebagai server DNS untuk menerjemahkan nama domain. Anda bisa menggantinya dengan server DNS lain yang ingin Anda gunakan.
Jangan lupa untuk menyimpan file ini setelah Anda selesai.
3. Kunci Filenya
Sekarang, seharusnya WSL Anda sudah bisa tersambung ke Internet. Namun, tergantung dari konfigurasi sistem Anda, file resolver ini mungkin akan dihapus segera setelah WSL menyala. Setidaknya, itu yang Penulis alami. Maka dari itu, Penulis menyarankan untuk mengunci file tersebut dengan menjalankan perintah berikut:
sudo chattr +i /etc/resolv.conf
Apa yang dilakukan kode di atas adalah menambahkan atribut baru bernama immutable (maka dari itu terdapat huruf i) pada file resolver yang sudah Anda buat. Immutable artinya file tersebut tidak dapat diubah, termasuk dihapus atau dipindah.
4. Coba Koneksi Anda
Sekarang, coba lakukan sesuatu yang membutuhkan koneksi Internet seperti memperbarui aplikasi, atau melakukan ping terhadap suatu website. Harusnya sudah bisa. Anda juga bisa mencoba me-restart WSL Anda untuk melihat apakah Internet Anda masih berjalan setelahnya.
Kesimpulan
Tidak terlalu sulit, bukan? Selamat, sekarang WSL Anda sudah bisa tersambung ke Internet. Penulis harap tip ini bermanfaat bagi Anda. Jika Anda punya tip lain atau pertanyaan, jangan segan
Not too difficult, right? Congratulations, now your WSL is able to connect to the Internet. I hope this tip is useful for you. If you have any other tips or questions, as usual, don’t hesitate to sound them off in the comments section below. Finally, as usual, thanks for reading and see you in the next article! 😀
