Do you speak English? Read the translated article here!
Bagi cip komputer, panas adalah musuh terbesarnya. Baik Anda menggunakan PC desktop, laptop, atau smartphone, panas selalu menghambat performa. Apa yang menimbulkan panas? Tentu saja melakukan tugas berat, seperti melakukan kompilasi kode, melakukan rendering, dan menjalankan game berat AAA atau dengan grafis yang intensif.
Untuk beberapa kategori perangkat, aliran udara dan pengeluaran panas adalah fitur bawaan. Bagi kategori lainnya, tidaklah demikian. Contohnya saja, smartphone. Performa smartphone kita sudah jauh meningkat beberapa tahun ini. Sayangnya, peningkatan ini tidak diiringi dengan teknologi pendingin yang memadai. Kita membutuhkan solusi pendingin eksternal yang aktif untuk membantu mengeluarkan panas dari ponsel kita.
Perkenalkan BlackShark FunCooler 2 Pro, sebuah aksesoris yang dulunya Penulis ejek. “Siapa yang membutuhkan kipas tambahan untuk bermain game mobile?” Oke, Tuan, sekarang Penulis sudah siap mengakui kesalahannya.
FunCooler 2 Pro: Desain dan Paket Penjualan
Dari kotaknya, Anda akan langsung tahu kalau ini adalah aksesoris gaming yang serius. Warna hitam dan hijaunya akan mengingatkan Anda dengan salah satu merek aksesoris gaming komputer ternama. Bukalah kotaknya, dan Anda akan menemukan:
- 1x BlackShark FunCooler 2 Pro
- 1x kabel USB-A ke USB-C
- 2x Holder ponsel normal
- 2x Holder ponsel kecil
- Manual dan kode QR untuk men-download aplikasi pelengkap
Memegang pendinginnya sendiri, Anda akan segera merasakan kalau perangkat ini punya build quality yang kokoh. Di bagian depan, ada logo Black Shark di depan kipas yang memiliki penchayaan RGB. Di atasnya, ada layar LED hitam putih yang menunjukkan suhu aksesorisnya. Di bagian belakangnya, ada permukaan yang terbuat dari metal untuk membantu mendinginkan ponsel Anda. Di antara permukaan besi ini ada sepasang cakar untuk memegang ponsel Anda.
BlackShark memberikan Anda 2 pasang grip yang berbeda. Grip yang pertama adalah untuk ponsel yang tipis (di bawah 1mm), dan yang ke dua adalah untuk ponsel biasa. Pada ulasan ini, Penulis memasangkan FunCooler 2 Pro dengan Samsung Galaxy S21 Ultra, jadi Penulis harus menggunakan grip yang biasa.
FunCooler 2 Pro: Pengalaman Pakai
Satu hal yang awalnya Penulis tidak percayai adalah kalau aksesoris ini bekerja. Penulis sudah banyak melihat cooler laptop sebelumnya dan secara pribadi, Penulis rasa mereka tidak banyak membantu. Oke, mereka bagus sebagai stand laptop, tapi Penulis tidak terlalu percaya dengan kemampuannya mendinginkan laptop Anda. Untungnya, aksesoris pendingin ini langsung membuktikan kalau Penulis salah.
Untuk menyalakan aksesoris ini, cukup colokkan kabel USB-C nya ke sumber daya. Anda bisa menggunakan kepala charger, laptop, atau power bank. Setelah dinyalakan, FunCooler 2 Pro akan masuk ke mode pairing, di mana Anda dapat menghubungkannya ke ponsel Anda, dan mengubah konfigurasinya melalui aplikasi pelengkap. Kita akan membahas aplikasi pelengkap ini di bagian terpisah.
Ketika tidak dipasangkan ke ponsel, aksesoris ini akan “membekukan” lapisan metalnya dalam beberapa detik. Ada 2 cara untuk mengetahui proses ini: layar LED di belakang, dan menyentuh langsung lapisan tersebut. Suhunya sangat dingin hingga mengembun dan basah. Awalnya Penulis ragu apakah aman menempelkan benda dingin basah ini ke ponsel. Penulis sudah menggunakannya selama seminggu, dan tidak mengalami masalah apapun sejauh ini. Tentu saja, tergantung ponselnya, Anda bisa menggunakan FunCooler 2 Pro dengan casing. Namun, tentu saja, FunCooler 2 Pro bekerja paling optimal tanpa casing.
Satu hal yang patut diketahui adalah FunCooler 2 Pro tidak punya baterai internal. Ini artinya Anda perlu terus-terusan menyambungkannya ke sumber daya. Untungnya, kabel bawaannya cukup panjang (2m), jadi walaupun sedikit kurang nyaman, masih masuk akal digunakan. Lagipula, ukuran aksesori ini sekarang sudah cukup tebal. Penulis tidak bisa membayangkan bagaimana tebalnya jika aksesori ini punya baterai internal.
FunCooler 2 Pro: Shark Arsenal
Aplikasi pelengkapnya, dinamakan Shark Arsenal, sayangnya, tidak ada di Google Play Store. Anda perlu men-download dan meng-install nya secara manual dari kode QR yang termasuk dalam paket penjualan. Anehnya, aplikasi ini tersedia di App Store milik Apple. Mungkin karena di iOS Anda tidak bisa meng-install aplikasi Anda sendiri?
Shark Arsenal mengijinkan Anda untuk mengubah mode pengoperasian FunCooler 2 Pro:
- Smart – Sepertinya mode otomatis
- Freeze – Pendinginan level menengah
- Frozen – Pendinginan level atas
Selain melakukan kustomisasi terhadap mode pendinginan, Shark Arsenal juga mengijinkan Anda melakukan pembaruan firmware aksesori Anda.
Tentunya, aplikasi ini juga bisa mengubah konfigurasi lampu RGB dari FunCooler 2 Pro, jika Anda mau, atau mematikannya secara penuh.
Di samping itu, Anda juga bisa memasang timer untuk mematikan FunCooler 2 Pro secara otomatis. Hal ini bisa berguna ketika Anda mencoba membatasi waktu bermain Anda.
Apakah FunCooler 2 Pro Bekerja sesuai Ekspektasi?
Hanya ada 1 game yang Penulis tertarik untuk dijadikan sebagai bahan pengujian: Genshin Impact. Karena ukurannya yang besar dan grafisnya yang memukai, game ini banyak digunakan para reviewer sebagai benchmark untuk performa gaming sebuah ponsel. Bahkan, Penulis sekarang menggunakan ini sebagai salah satu faktor ketika memilih ponsel Android pribadinya.
Untuk pengujian ini, Penulis akan menggunakan aplikasi bernama Perfdog dari Tencent. Untuk pengujian, Penulis punya 3 skenario dimana Penulis akan memainkan Genshin Impact selama 1 jam untuk masing-masing skenario. Berikut adalah hasil pengujiannya:
Seperti yang bisa Anda lihat dari datanya, menggunakan FunCooler 2 Pro dapat memberikan peningkatan performa FPS hingga 20% lebih, dan itu ketika Penulis menggunakan case. Setelah melepaskan case, Penulis bisa mendapatkan tambahan performa sebesar 10%. Jadi iya, aksesoris ini berjalan sesuai harapan. Sebagai tambahan, Penulis merasa ponselnya tidak panas lagi, walaupun setelah satu jam permainan berlalu.
Jika FunCooler 2 Pro bekerja pada game berat seperti Genshin Impact, Penulis yakin kinerjanya akan lebih mantap di game e-sports yang rata-rata lebih ringan seperti LoL: Wild Rift, Mobile Legends, atau PUBG Mobile.
Kesimpulan
Setelah menggunakan Black Shark FunCooler 2 Pro, Penulis dipaksa untuk mengakui kalau dirinya salah. Penulis awalnya mengira pendinginan pasif sudah cukup, terutama dengan banyak merek terkenal memamerkan vapor chamber mereka yang berukuran sebesar Gaban. Meskipun solusi itu bekerja di PC karena ada ruangan kosong untuk lalu lintas udara, solusi ini kurang bekerja di smartphone karena keterbatasan ukuran dan ruangan.
Klaimnya tidak salah. Dalam pengujian Penulis, aksesoris ini mampu memberikan peningkatan performa yang cukup signifikan. Sebagai bonus, panas yang berkurang seharusnya membuat sesi permainan Anda lebih nyaman dan memperpanjang umur komponen Anda.
Kelebihan
- Sangat cepat mendinginkan, dan benar-benar meningkatkan performa
- Layar LED untuk menunjukkan suhu
Kekurangan
- Tidak ada baterai internal, jadi harus tersambung dengan kabel setiap saat
Anda bisa mendapatkan FunCooler 2 Pro seharga kurang lebih Rp500.000,00, dan menurut pendapat Penulis, aksesoris ini cukup terjangkau dibandingkan membeli ponsel flagship hanya untuk gaming. Bahkan, ponsel-ponsel gaming tersebut juga bisa mengambil manfaat dari aksesori kecil ini.
Yah, demikianlah ulasan ini, Kawan. Penulis harap artikel ini bisa bermanfaat bagi Anda. Jika Anda punya pertanyaan, jangan ragu untuk menanyakannya di kolom komentar di bawah. Akhir kata, seperti biasa, terima kasih telah berkunjung dan sampai jumpa di artikel berikutnya! 😀