Do you speak English? Read the translated article here!
Penulis punya sebuah pertanyaan. Apakah Anda pernah menggunakan BlackBerry sebelumnya? Ya, perangkat mobile berorientasi bisnis yang sudah tua (dan punah) itu. Semua BlackBerry punya fitur bernama Autotext. Pada dasarnya fitur ini menggantikan beberapa frasa menjadi apapun yang Anda inginkan. Misalnya, jika Anda ingin mengubah omw menjadi on my way, cukup ketikkan ‘omw’ dan secara otomatis tulisan itu akan berubah. Penulis biasa menggunakan fitur ini untuk berbagai emoji-emoji alay yang cukup populer di kala itu.
Percepat ke tahun 2019, OS mobile menjadi semakin pintar, modern, dan kaya fitur. Namun, Penulis belum melihat fitur yang sama seperti Autotext milik BlackBerry. Namun, beberapa waktu yang lalu, seorang teman mengabari Penulis tentang aplikasinya, yang memberikan fungsi yang sama seperti Autotext.
Perkenalkan Typing Hero. Dengan moto type less, write more, mari kita lihat apakah moto tersebut benar.
Tampilan Sederhana dan Minimalis
Typing Hero adalah aplikasi yang sederhana. Layar utamanya hanyalah daftar frasa (disebut keyword) dan penggantinya (disebut text). Ada tombol dengan tanda plus pada bagian kanan bawah layar untuk menambah frasa baru (atau snippet).

Menambah snippet baru juga mudah. Cukup ketikkan keyword dan penggantinya, kemudian beri tanda centang pada checkbox di bagian bawahnya sesuai kebutuhan Anda. Untuk menyimpan, cukup tekan tombol bergambar disket pada bagian kanan atas layar. Namun, jika Anda ingin membuat snippet lagi setelah menyimpan yang sekarang, klik saja tombol bergambar +1 di sebelahnya.

Tidak Bergantung pada Keyboard
Penulis akui bahwa awalnya Penulis mengira kalau aplikasi ini hanyalah aplikasi keyboard biasa, karena fungsinya berkaitan dengan input teks. Namun, ternyata Penulis salah. Ternyata, aplikasi ini menggunakan accessibility service milik Android. Ya, Anda harus menyalakannya secara manual, tapi Anda hanya perlu melakukannya sekali saja.

Setelah dinyalakan, apapun keyboard yang Anda gunakan, Anda akan masih tetap dapat menggunakan fitur Typing Hero. Penulis sudah mencobanya dengan Gboard (dulunya Google Keyboard) dan Samsung Keyboard. Typing Hero masih bisa digunakan di keduanya.
Berjalan di Kebanyakan Field Teks
Penulis telah mencoba Typing Hero pada banyak jenis field teks, mulai dari yang kecil seperti kotak komentar Instagram hingga yang besar seperti iAWriter untuk Android, aplikasi yang sering Penulis gunakan untuk menulis artikel di smartphone. Kebanyakan bekerja dengan baik, hanya saja kadang tidak bekerja pada input teks yang “besar” seperti di Microsoft OneNote, Word, dan email composer milik GMail. Typing Hero juga tidak bekerja pada field password, yang sepertinya lebih mengacu pada keamanan dibandingkan aplikasinya sendiri. Sayangnya, Penulis tidak bisa mendaftar semuanya, Anda harus mencobanya sendiri.
Pembuat aplikasi ini sudah mengetahui permasalahan di atas tadi, dan berjanji untuk memberikan solusi di masa mendatang. Anda dapat membaca keterbatasan Typing Hero lebih lengkap di sini.
Pelaporan Masalah
Tidak ada aplikasi yang sempurna. Sebagai seorang developer, Penulis tahu bahwa bug akan selalu ada, hanya masalah waktu saja. Itulah mengapa developer Typing Hero telah membuat suatu halaman di GitHub untuk mendaftar bug dan fitur-fitur yang akan ditambahkan ke depannya. Selain itu, ada juga channel Telegram untuk mendiskusikan aplikasi tersebut. Tidak hanya itu, developer juga tampak aktif merespon berbagai review di Play Store.
Penulis akan berikan link-link ke berbagai informasi di atas di akhir artikel.
Kesimpulan

Bagi Penulis seperti… Penulis, ada beberapa frasa atau kalimat yang ditulis berkali-kali seperti link terjemahan di bagian paling atas semua artikel Penulis. Penulis juga bisa menggunakan aplikasi ini untuk informasi-informasi yang sering dilupakan seperti nomor kartu member, email, dsb. Dengan Typing Hero, Penulis cukup mengetikkan 1 kata, dan selesai.
Dan ya, masih ada keterbatasan. Tapi, selama pengujian, aplikasi ini kebanyakan bekerja sesuai dengan harapan, dan cukup menghemat waktu Penulis. Penulis berharap developer aplikasi ini tetap memperbarui aplikasinya untuk memperbaiki keterbatasan-keterbatasan yang ada.
Untuk sekarang, Typing Hero bisa diunduh secara gratis, tapi sang developer mengatakan bahwa versi premium sedang direncanakan. Fitur-fiturnya masih digodok, tapi salah satunya termasuk dark mode yang sedang populer belakangan ini. Anda dapat melihatnya pada halaman issue tracker pada akhir artikel ini.
Anda dapat men-download Typing Hero secara gratis di sini
Anda dapat mengetahui lebih lanjut tentang Typing Hero di sini
Anda dapat bergabung di channel Telegram Typing Hero di sini
Anda dapat melihat halaman issue tracker Typing Hero di sini
Oke, sepertinya sekian dulu artikel ini, Kawan. Semoga Typing Hero bisa bermanfaat untuk Anda. Seperti biasa, terima kasih telah mampir, dan sampai jumpa di artikel berikutnya! 😀